Cara Menulis Buku – Pramoedya Ananta Toer mengatakan bahwa ‘menulis adalah bekerja untuk keabadian’. Ya, menulis semacam menyimpan cerita dalam kotak kenangan untuk kemudian dibuka kembali jika ingin bernostalgia.
Bukan hanya itu, menulis juga semacam terapi untuk kamu yang mengalami kesulitan berbicara di depan umum karena takut atau malu. Dengan menulis, kamu bisa menumpahkan apapun yang ingin kamu sampaikan tanpa harus merasa takut ataupun malu. Nah, buat kamu yang ingin menulis buku tapi masih bingung cara memulainya. Kamu tidak perlu bingung, berikut ini akan dijabarkan beberapa cara menulis buku bagi para pemula. Simak baik-baik ya!
Menentukan Ide atau Tema
Kamu suka membaca, dari membaca kamu tertarik untuk menulis. Hanya saja, kamu masih bingung bagaimana cara memulainya. Hal pertama yang harus kamu lakukan jika ingin menulis yaitu menentukan ide atau tema.
Penting untuk menentukan ide atau tema sebelum menulis, sebab tema atau ide ini akan membuat tulisan yang kamu buat lebih terstruktur dan sesuai tujuan. Selain ide atau tema, kamu juga harus menentukan judul tulisan.
Menyiapkan Kerangka Tulisan
Cara menulis buku selanjutnya yaitu menyiapkan kerangka tulisan (outline cerita). Langkah ini juga penting karena kerangka tulisan berguna untuk memberikan gambaran buku yang ingin kamu tulis.
Kerangka tulisan juga membantu proses menulis agar lancar. Sebab, sejumlah penulis sering macet atau stuck sehingga tidak mampu melanjutkan tulisannya. Namun, dengan adanya kerangka tulisan kondisi tersebut bisa dilewati dengan lancar.
Menyiapkan Materi Penulisan
Jika ingin menulis dengan lancar, langkah yang harus kamu persiapkan selain menentukan ide dan kerangka penulisan yaitu menyiapkan materi penulisan.
Misalnya, membaca buku karena buku adalah sumber inspirasi, diskusi dengan orang-orang yang memiliki wawasan luas. Dengan menyiapkan materi penulisan, gambaran buku yang ingin kamu tulis pun semakin terlihat jelas.
Menentukan Timeline
Menentukan timeline penulisan juga penting saat akan memulai menulis. Mengapa demikian? Sebab timeline penulisan akan membuat proses tulisanmu selesai sesuai batas waktu yang sudah kamu tentukan.
Selain itu, timeline penulisan juga berguna agar waktu yang kamu gunakan saat proses menulis lebih efektif, efisien, dan tidak banyak membuang-buang waktu.
Terus Berlatih
Hal penting berikutnya yang harus kamu perhatikan saat akan menulis buku yaitu jangan pernah lelah belajar dan berlatih. Dengan belajar dan berlatih menulis membuat tema atau ide mudah muncul di kepala.
Dengan belajar dan berlatih menulis, kamu pun tidak akan merasakan kesulitan atau stuck dalam menentukan ide atau tema tulisan yang ingin kamu tulis.
Terbitkan
Langkah selanjutnya untuk menulis buku yaitu menerbitkan. Bagi pemula, kamu bisa menerbitkan tulisanmu melalui blog. Kini banyak orang memanfaatkan blog untuk menulis.
Setelah kamu simpan tulisanmu di blog dan sudah merasa yakin ingin menerbitkannya menjadi sebuah buku, kamu bisa beranjak untuk menerbitkan buku ke penerbit mayor atau penerbit indie.
Kamu juga bisa mengirim naskahmu ke email [email protected] untuk kami terbitkan secara indie.
Semoga informasi mengenai cara menulis buku di atas bermanfaat bagi pembaca semuanya. Selamat mencoba. Jangan menyerah untuk menulis ya.
Leave A Comment