Buku ini memiliki signifikasi khusus bagaimana pembaca diarahkan terkait dengan cara memahami seputar hukum perikatan. . Selain itu, buku yang penulis buat dilengkapi dengan bahan latihan sebagai tugas terstruktur dan mandiri untuk para peserta didik, sehingga diharapkan capaian pembelajaran dapat diserap oleh mahasiswa secara maksimal.

Pada era disrupsi ini, khusunya dalam interaksi sosial, manusia dibatasi oleh upaya untuk memenuhi hak dan kewajiban mereka sebagai bentuk tanggung jawab. Seringkali, mereka harus mencapai kesepakatan bersama. Proses mencapai kesepakatan dan kontrak ini biasanya disebut aqad atau akad dalam Bahasa Indonesia. Oleh karena itu, setiap individu memiliki peran pribadi sebagai makhluk aqad dalam kehidupannya.

Karena perbedaan antara satu individu dengan individu lainnya, diperlukan aturan standar yang harus disepakati bersama dalam rangka mencapai kesepakatan atau kontrak tersebut. Tujuan dari penetapan aturan ini adalah untuk menjaga hak dan kewajiban masing-masing.