• Buku berjudul, “Mengapa Keadilan bagi Penyalahguna Narkotika Perlu Direstorasi?” merupakan saripati dari sebuat studi yang dirancang untuk memberikan jawaban atas pertanyaan pokok terkait penyalahguna narkotika yang dijatuhi pidana penjara dan karenanya menjalani hukuman di penjara sehingga membuat penjara-penjara di Indonesia mengalami over-crowded. Secara simplistis, adakah model pemidanaan yang dapat menjawab persoalan tersebut. Buku ini menawarkan diversi berbasis restorative justice sebagai jawaban. Melalui diversi berbasis restorative justice dapat dicapai beberapa keuntungan. Pertama, beban bahkan kelampauan kerja Sistem Peradilan Pidana (Criminal Justice System) dapat diringankan dan Aparat Penegak Hukum (Pidana) dapat lebih berkonsentrasi pada kasus-kasus yang mendatangkan kerugian besar bagi warga masyarakat, sebut saja korupsi, perdagangan orang, pencucian uang, penggelapan pajak, uang palsu dan terorisme. Kedua, BNN dan Kepolisian dapat lebih berkosentrasi dan mengerahkan sumberdaya yang dimiliki pada pemberantasan peredaran gelap narkotika ( yang digerakkan oleh kelompok kejahatan terogranisasi atau mafia (organized crime), yang bekerja melintasi batas geografis negara secara boarderless, digerakkan dengan dana yang besar sehingga mampu mempengaruhi dan melibatkan aparat penegak hukum dalam bertransaksi. Ketiga, proses rehabilitasi dan pemulihan bagi penyalahguna lebih berhasilguna (efektif) dan berdayaguna (efisien). Keempat, masyarakat dapat mengambil peran dan terlibat secara aktif dalam mengatasi permasalahan penyalahgunaan narkotika.
  • Konflik di Darfur telah lama menjadi salah satu konflik yang paling memprihatinkan di dunia, dengan berbagai implikasi kemanusiaan dan geopolitik. Namun, di balik narasi utama tentang penderitaan dan kekacauan, terdapat dinamika yang lebih subtil tetapi tidak kalah penting: bagaimana negara-negara besar seperti Cina memanfaatkan diplomasi energi untuk mengamankan kebutuhan strategis mereka, bahkan di tengah ketidakstabilan yang ekstrem. Cina, sebagai salah satu negara dengan tingkat konsumsi energi terbesar di dunia, telah menempatkan keamanan energi sebagai salah satu pilar utama dalam kebijakan luar negerinya. Buku ini mencoba mengulas bagaimana Cina menjalankan diplomasi energi dalam mengamankan suplai energi dari Sudan di tengah eskalasi konflik yang terjadi di Darfur pada periode 2015-2020. Pemilihan periode ini tidak lepas dari berbagai perkembangan penting dalam geopolitik internasional, termasuk meningkatnya ketegangan di kawasan tersebut serta perubahan dinamika hubungan internasional yang dipengaruhi oleh perubahan kepemimpinan global.
  • Hukum pidana Islam, yang berakar pada wahyu ilahi, memiliki keunggulan dalam memberikan solusi etis dan hukum terhadap berbagai kejahatan. Namun, implementasinya dalam masyarakat yang heterogen seringkali memerlukan pendekatan yang kontekstual dan adaptif. Buku ini berusaha mengulas bagaimana nilai-nilai dasar hukum pidana Islam dapat diintegrasikan dengan pendekatan sosiologis, sehingga hukum tidak hanya menjadi perangkat untuk menghukum, tetapi juga menjadi instrumen pembinaan dan transformasi sosial. Dalam buku ini, pembaca akan diajak memahami berbagai konsep dasar dalam hukum pidana Islam, mulai dari kategori tindak pidana, sanksi, hingga filosofi penegakan hukum yang berlandaskan keadilan dan kemaslahatan. Lebih dari itu, kajian sosiologis dalam buku ini menjelaskan bagaimana faktor-faktor seperti budaya, struktur sosial, dan dinamika ekonomi memengaruhi pola kejahatan dan pengendaliannya. Penulis juga mengupas pentingnya pendekatan partisipatif dalam penerapan hukum pidana Islam di masyarakat. Dengan melibatkan semua elemen masyarakat, hukum dapat berfungsi secara lebih efektif sebagai alat preventif sekaligus edukatif. Kajian ini diharapkan dapat memberikan pencerahan bagi para akademisi, praktisi hukum, maupun masyarakat umum dalam memahami bagaimana hukum pidana Islam dapat relevan dengan tantangan modern.
  • Buku ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan akademik maupun praktis, khususnya bagi mahasiswa, peneliti, dan pemerhati lingkungan. Dalam delapan bab yang disajikan, pembaca akan dibawa untuk mengenal berbagai konsep dasar ekologi, dinamika ekosistem, hingga isu-isu global yang menjadi tantangan bagi keberlanjutan lingkungan. Kami juga menekankan bagaimana keanekaragaman hayati dan dinamika populasi dapat dipahami dalam kerangka ilmu yang saling terintegrasi, sehingga menghasilkan solusi yang lebih komprehensif bagi masalah lingkungan. Pendekatan berbasis Unity of Sciences dalam buku ini menggarisbawahi keterkaitan antara ekologi dengan ilmu-ilmu lain, seperti biologi, geografi, fisika, hingga ilmu sosial. Pendekatan ini diharapkan dapat memacu semangat pembaca untuk berpikir lintas disiplin dalam memahami ekosistem dan perannya dalam kehidupan. Dengan cara ini, buku ini juga menjadi sumbangsih kecil kami dalam menjawab tantangan dunia pendidikan yang semakin menuntut integrasi antarilmu.
  • Buku ini disusun sebagai upaya menjembatani pemahaman tentang peran pekerjaan sosial (social work) dalam konteks multikultural dan multireligius, khususnya bagi mahasiswa program studi Studi Agama-Agama. Pendekatan lintas agama dan iman dalam pekerjaan sosial menjadi semakin relevan di tengah kompleksitas kehidupan sosial yang melibatkan beragam keyakinan, tradisi, dan nilai. Sebagai bagian dari pembelajaran di program Studi Agama-Agama, buku ini menguraikan bagaimana titik temu dari konsep-konsep teologis, etika agama, dan pemahaman interfaith dapat memberikan landasan untuk praktik pekerjaan sosial yang inklusif. Selain itu, buku ini juga menyoroti pentingnya kesejahteraan sosial, solidaritas kemanusiaan, dan perdamaian lintas agama sebagai prinsip dasar dalam mengatasi berbagai tantangan sosial di masyarakat.
  • Perkembangan teknologi telah membawa perubahan signifikan dalam dunia pendidikan, termasuk dalam cara pembelajaran kimia disampaikan kepada siswa. Buku "Media Pembelajaran Kimia Berbasis Virtual Lab" ini hadir sebagai jawaban atas kebutuhan akan media pembelajaran yang inovatif dan relevan dengan era digital. Dengan memanfaatkan teknologi laboratorium virtual, buku ini memberikan solusi untuk mengatasi keterbatasan fasilitas laboratorium konvensional, terutama di sekolah-sekolah yang memiliki sumber daya terbatas. Keunggulan dari media pembelajaran berbasis virtual lab ini tidak hanya terletak pada efisiensi biaya dan fleksibilitas waktu, tetapi juga pada peningkatan daya tarik pembelajaran kimia bagi siswa. Buku ini dirancang dengan pendekatan interaktif yang memungkinkan siswa mengeksplorasi konsep-konsep kimia melalui simulasi, eksperimen virtual, dan visualisasi fenomena yang sulit dicapai di laboratorium nyata. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman siswa terhadap materi kimia sekaligus mendorong minat mereka dalam bidang sains. Sebagai bagian dari komitmen kami untuk mendukung inovasi pendidikan, kami sangat bangga dapat menerbitkan buku ini. Buku ini diharapkan menjadi panduan praktis bagi para pendidik untuk mengintegrasikan teknologi ke dalam proses pembelajaran, sekaligus menjadi inspirasi bagi siswa untuk belajar secara mandiri. Penulis telah menyusun materi ini dengan hati-hati, mengombinasikan teori yang kuat dengan aplikasi yang mudah diterapkan.
  • Buku ini disusun dari keinginan untuk berbagi ilmu dan pengalaman dalam bidang pendidikan, khususnya untuk mendukung pembelajaran mahasiswa pendidikan kimia yang sedang mempelajari mata kuliah Falsafah Kesatuan Ilmu. Buku ini membahas bagaimana hubungan antara kimia dan agama serta bagaimana mengintegrasikan antara keduanya. Kami berharap buku ini dapat memberikan manfaat dan wawasan yang mendalam bagi para pembaca, khususnya mahasiswa. Proses penyusunan buku ini menghadirkan berbagai tantangan, terutama dalam mengaitkan materi kimia dengan nilai-nilai falsafah ilmu.
  • Perkembangan teknologi pada bidang elektronika saat ini terasa sangat pesat. Salah satu produk dari perkembangan teknologi tersebut adalah peralatan elektronik yang dirancang dengan menngunakan sistem digital. Bicara tentang perkembangan sistem digital tidak akan terlepas dari perkembangan teknologi tersebut. Perkembangan tersebut telah memungkinkan seseorang dapat membangaun dan menciptakan suatu peralatan elektronik hanya dengan cara menghubungkan-hubungkan setiap komponen menjadi sebuah rangkaian yang terintegrasi atau dengan instilah populernya disebut integrated circuit (IC). Mengembangkan prinsip kerja dari komponen semi konduktor yang dapat dipakai sebagai dasar peralatan saklar (switching devices) akan sangat berguna untuk suatu sistem yang bekerja secara otomatis. Salah satu produk yang dihasilkan dari sistem itu adalah peralatan modern yang berupa mesin logika, misalnya: smartphone dan computer. Dalam sistem itu data atau informasi merupakan suatu susunan amgka yang dibentuk dan dinyatakan dalam bentuk logika (digital). Dengan bantuan buku ini pembaca akan dapat mengetahui dan mempelajari bagaimana digit-digit atau angka-angka yang dibentuk oleh rangkaian logika menjadi bermacam-macam bentuk yang masing-masing mempunyai fungsi dan cara kerja yang berbeda. Didalam buku ini akan dijelaskan pembhasan tentang:
    1. Sistem bilangan
    2. Operasi Aritmatika
    3. Gerbang Logika
    4. Hukum Dan Teori Logika
    5. Peta Karnaugh (K-Map)
    6. Rangkaian Logika Sekuensial
    7. Pencacah (Counter)
    Penulis berharap mudah-mudahan buku ini dapat dipergunakan oleh mahasiswa yang berminat mempelajari Teknik digital.
  • Kimia koloid dan permukaan merupakan cabang ilmu yang memiliki peran penting dalam berbagai bidang, mulai dari industri hingga penelitian akademik. Buku "Kimia Koloid dan Permukaan" ini dirancang untuk menjembatani kebutuhan mahasiswa, peneliti, dan praktisi yang ingin memahami prinsip-prinsip dasar hingga aplikasi terkini dari ilmu ini. Dengan penyajian yang sistematis dan mendalam, buku ini tidak hanya memperkenalkan konsep-konsep kunci, tetapi juga menghubungkannya dengan fenomena nyata yang sering dijumpai dalam kehidupan sehari-hari. Sebagai salah satu bidang yang terus berkembang, kimia koloid dan permukaan telah membuka banyak peluang inovasi, terutama dalam teknologi material, farmasi, dan lingkungan. Buku ini membahas aspek teoretis dan praktis, termasuk interaksi antar partikel, stabilitas koloid, serta fenomena antarmuka, dengan dilengkapi ilustrasi dan studi kasus yang relevan. Hal ini diharapkan dapat mempermudah pembaca dalam memahami materi dan mengaplikasikannya sesuai dengan kebutuhan masing-masing. Kami percaya bahwa buku ini tidak hanya akan menjadi referensi utama bagi mahasiswa kimia dan ilmu terkait, tetapi juga menjadi acuan penting bagi para peneliti yang ingin memperdalam kajian mereka di bidang ini. Keunggulan buku ini terletak pada penyajiannya yang komprehensif, mulai dari dasar-dasar teori hingga pembahasan aplikasi yang inovatif. Hal ini menjadikan buku ini relevan bagi berbagai tingkatan pembaca, baik yang baru mengenal kimia koloid maupun yang sudah berpengalaman. Kami menyampaikan apresiasi kepada penulis yang telah mencurahkan dedikasi dan keahliannya dalam menyusun buku ini. Semoga buku ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, serta menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk terus mengeksplorasi bidang kimia koloid dan permukaan. Kami juga mengundang pembaca untuk memberikan masukan demi peningkatan kualitas edisi mendatang.
  • Transformasi digital dalam pendidikan juga memunculkan manfaat dan tantangan. Manfaatnya termasuk kemudahan dan fleksibilitas dalam proses pembelajaran, serta peningkatan kualitas pendidikan melalui adaptasi terhadap perkembangan teknologi. Namun, tantangannya tidak boleh diabaikan, seperti kesenjangan akses teknologi, adaptasi kurikulum, dan pelatihan bagi para pendidik. Dengan memahami tantangan dan manfaat yang terkait dengan transformasi digital dalam pendidikan, sekolah dapat mempersiapkan diri secara lebih efektif untuk menghadapi perubahan yang terus berlangsung dalam dunia pendidikan. Dengan demikian, buku ini akan membahas secara komprehensif bagaimana implementasi sistem informasi manajemen yang efektif dapat menjadi kunci dalam meraih potensi penuh dari transformasi digital di sekolah.
  • Buku ini mengupas berbagai aspek ekosistem terrestrial, mulai dari struktur dan fungsi ekosistem, interaksi antar-komponen biotik dan abiotik, hingga dinamika perubahan yang terjadi akibat faktor alami maupun aktivitas manusia. Kami juga menyoroti pentingnya pelestarian ekosistem terrestrial dalam menghadapi tantangan global seperti perubahan iklim, deforestasi, dan degradasi lahan. Melalui pembahasan ini, kami berharap pembaca dapat memahami betapa pentingnya menjaga keseimbangan ekosistem demi keberlanjutan kehidupan. Penyusunan buku ini tidak terlepas dari dukungan berbagai pihak yang telah memberikan saran, masukan, dan kritik konstruktif selama proses penulisannya. Kami menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada rekan-rekan sejawat, mahasiswa, dan mitra akademik yang telah membantu memperkaya isi buku ini. Kolaborasi yang terjalin selama proses penyusunan buku ini menjadi bukti nyata betapa pentingnya kerja sama dalam pengembangan ilmu pengetahuan.
  • Buku ini merupakan buku ajar yang disiapkan untuk perkuliahan Metodologi Penelitian bagi mahasiswa S1 dan S2. Buku ini akan membantu mahasiswa untuk memperoleh bahan bacaan, karena Buku ini dirangkai dari berbagai buku sumber yang berkaitan dengan metodologi penelitian. Diharapkan buku ini dapat bermanfaat bagi mahasiswa dalam menyelesaikan penelitian ataupun sebagai pegangan dalam mata kuliah Metodologi Penelitian. Dengan adanya buku ini penulis berharap pembaca dapat memahami penelitian dengan metode kualitatif dan penelitian dengan metode kuantitatif, sehingga dapat menjadi acuan awal jika ingin melakukan penelitian, dan menentukan metode yang lebih mudah dilakukan dan dikuasai.
  • Kembali saya harus berterima kasih kepada penerbit yang berkenan menerbitkan buku kumpulan kolom saya yang kedua. Senang bahwa hal-hal yang saya tulis, dibaca. Saya tidak pernah berpretensi menulis buku laris. Namun, bahwa selalu ada saja yang menyempatkan membeli buku saya, cukuplah sebagai bukti bahwa pembaca itu ada. Bisa jadi tidak banyak, tetapi itu cukuplah bagi saya. Di acara Prie GS Morning Show Radio Prambors Semarang, saya kerap ditelepon mahasiswa bernama Raida. Saya belum pernah bertemu fisik dengannya. Akan tetapi, Raida ini mengaku sudah tiga bulan mencari buku pertama saya, Nama Tuhan di sebuah Kuis dan belum memperoleh hingga kini. Terakhir ia menuruti saran saya pergi ke Gramedia Java Mall Semarang dan mendapati buku itu sudah sangat lecek. Ia menolak buku ini dan ingin bertukar den-gan yang lebih baru sehingga ia melepas buku yang lecek itu untuk pembeli lain yang pada saat yang sama juga meminatinya. Namun, Raida ini akhirnya harus kecewa lagi karena buku lecek itulah satu-satunya yang tersisa.Tentu saya menghargai usahanya. Ingin saya memberi satu eksemplar kepadanya secara cuma-cuma. Apa daya, cuma tiga eksemplar saja dari penerbit yang menjadi hak saya. Sudah beberapa kali saya membeli buku saya sendiri dan telah saya hadiahkan kepada teman-teman dekat. Kalau saya kelewat bersemangat membeli buku sendiri untuk saya bagi-bagikan sebagai hadiah, tentu bangkrutlah saya. Akan tetapi, bahwa ada pihak seperti Raida itu, tentu merupakan peng-hargaan bagi saya. Saya merasa, betapapun tidak penting soal-soal yang saya tulis itu, ternyata bukan sesuatu yang sia-sia.
  • Pembelajaran microteaching di perguruan tinggi saat ini sangat dibutuhkan dalam menghasilkan lulusan calon guru profesional yang memiliki kompetensi dan keterampilan. Guru berperan sebagai “sutradara” dalam proses pembelajaran harus mampu menguasai kelas, sekaligus guru harus mampu menggerakkan siswa sebagai subjek pembelajaran. Dengan demikian diharapkan tujuan dari pembelajaran dapat tercapai. Dalam pelaksanaan pembelajaran di kelas, guru mengajar menggunakan delapan keterampilan dasar mengajar yang secara terpadu ditampilkan dengan nilai-nilai dan juga pemanfaatan teknologi. Calon guru perlu dibekali dengan keterampilan dasar mengajar supaya mampu menyikapi aktivitas mengajar dan pempelajaran yang kompleks. Keterampilan dasar mengajar tersebut dipelajari dan dilatih dalam microteaching. Delapan keterampilan dasar mengajar tersebut yaitu keterampilan membuka dan menutup pelajaran, keterampilan menjelaskan, keterampilan bertanya, keterampilan mengadakan variasi, keterampilan memberikan penguatan, keterampilan mengelola kelas, keterampilan mengajar kelompok kecil dan perorangan, serta keterampilan memimpin diskusi kelompok kecil.
  • Media digital tak hanya hadir dalam kehidupan orang dewasa namun juga hadir dalam kehidupan anak termasuk mereka yang berstatus pelajar di bangku Sekolah Dasar (SD) Sekolah Menengah Pertama (SMP). Relasi mereka dengan media digital pun semakin intens saat pembelajaran dilakukan secara daring selama pandemi. Tak hanya untuk belajar, anak juga menggunakan media digital untuk berinteraksi dengan sahabat maupun sanak saudara, mencari berbagai jenis informasi, serta untuk mendapatkan hiburan seperti menonton film maupun bermain aneka kuis dan game. Anak mendapatkan peluang untuk menambah pengetahuan maupun mendapatkan kesenangan dari berbagai pelayanan informasi dan hiburan yang disediakan beragam platform digital. Namun begitu, tak hanya memberikan peluang, media digital juga menciptakan tantangan. Perundungan siber, kekerasan, pornografi hoaks, ujaran kebencian, kejahatan siber, penipuan digital, dan konten negatif lainnya mungkin saja ditemui anak saat berselancar di dunia maya. Padahal anak adalah kelompok rentan yang keinginantahuannya lebih tinggi dibandingkan kompetensi literasi digitalnya dalam mengelola informasi terutama melawan konten negatif.
  • Pembahasan buku ini mencakup: Pengertian dan Karakteristik Akuntansi Manajemen, Perilaku Biaya, Full Accounting Information dan manfaatnya, Defferential Accounting Information untuk keputusan jangka pendek, keputusan jangka panjang dan perencanaan laba jangka pendek serta manfaatnya, Manajemen Berdasarkan aktivitas, Biaya Mutu dan Laporan Biaya Mutu, Target Biaya dan Biaya Selama Sklus Hidup Produk, Teori Kendala (Theory of Contraint). Selain pembahasan materi-materi diatas dalam buku ajar ini juga disertai contoh pembahasan soal masing-masing topik.
  • Kurikulum merupakan fondasi penting dalam penyelenggaraan pendidikan. Seiring dengan perkembangan zaman, kurikulum di Indonesia mengalami berbagai perubahan dan penyesuaian sesuai dengan kebutuhan masyarakat, perkembangan ilmu pengetahuan, serta tantangan global. Buku ini mencoba untuk merangkum sejarah panjang kurikulum di Indonesia, dari masa awal berdirinya republik hingga penerapan Kurikulum Merdeka yang diharapkan mampu memberikan kebebasan belajar bagi siswa sesuai dengan potensi dan minat mereka. Tidak hanya berhenti pada perkembangan kurikulum di Indonesia, buku ini juga mengangkat tinjauan sistem pendidikan di beberapa negara. Perbandingan ini diharapkan dapat memberikan wawasan baru bagi para pembaca tentang bagaimana berbagai negara merespons tantangan pendidikan mereka masing-masing dan bagaimana pelajaran yang diambil dari negara lain dapat diadaptasi ke dalam konteks pendidikan di Indonesia. Kekhususan buku ini terletak pada pembahasan mendalam tentang mata pelajaran Biologi dalam Kurikulum Merdeka. Pembahasan ini diharapkan dapat menjadi referensi penting bagi para pendidik dan praktisi pendidikan yang mengajar mata pelajaran Biologi. Buku ini berupaya memberikan gambaran bagaimana Kurikulum Merdeka diterapkan dalam pembelajaran Biologi, serta tantangan dan peluang yang muncul dalam pelaksanaannya.
  • Buku ini tidak hanya memuat materi atau konten, tetapi dilengkapi dengan aspek Multi Level Representasi yang memberikan gambaran yang jelas mengenai 3 aspek representasi meliputi: aspek makroskopis, submikroskopis dan simbolis, sehingga lebih menarik dan memberikan visualisasi pada pengguna. Buku dberbasis multiple representasi sangat penting dan dibutuhkan dalam memahami konsep-konsep kimia, membantu daya ingat mahasiswa karena informasi yang diterima komprehensif. Basis MLR juga dapat melatih kemampuan siswa untuk memahami dan menjelaskan suatu konsep secara verbal, grafik, diagram, simbolik, dan persamaan matematik dalam memecahkan masalah secara komprehensif. Selain itu pendeskripsian suatu konsep akan menjadi lebih jelas manakala konsep-konsep tersebut dapat disajikan dengan beragam representasi sekaligus.
  • Buku ini, yang berjudul “Diplomasi Energi Amerika Serikat Dalam Mendukung Transisi Energi Terbarukan di Negara Anggota G-20 Pada Era Pemerintahan Joe Biden,” mengkaji bagaimana strategi dan kebijakan energi Amerika Serikat mempengaruhi upaya global untuk mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil. Salah satu inisiatif penting adalah pengembangan teknologi Carbon Capture, Utilization, and Storage (CCUS), yang diusung sebagai bagian dari upaya internasional untuk mendukung pengurangan emisi karbon sesuai dengan komitmen G-20 terhadap Paris Agreement. Dalam konteks North and South Diplomacy, peran negara berkembang sebagai pengadopsi teknologi menjadi sangat krusial, terutama dalam upaya global untuk mencapai target-target iklim yang ambisius seperti yang diamanatkan oleh Paris Agreement. Negara-negara maju di belahan bumi utara, seperti Amerika Serikat dan Kanada, memimpin dalam pengembangan dan penerapan teknologi mutakhir seperti Carbon Capture, Utilization, and Storage (CCUS). Sebagai pengadopsi teknologi, negara-negara berkembang dihadapkan pada berbagai tantangan, termasuk keterbatasan infrastruktur, sumber daya finansial, dan kapasitas teknis. Oleh karena itu, North and South diplomacy memainkan peran penting dalam menjembatani kesenjangan ini.
  • Buku Kimia ini tidak hanya memuat materi atau konten, tetapi dilengkapi dengan aspek Multi Level Representasi yang memberikan gambaran yang jelas mengenai 3 aspek representasi meliputi: aspek makroskopis, submikroskopis dan simbolis, sehingga lebih menarik dan memberikan visualisasi pada pengguna. Buku dberbasis multiple representasi sangat penting dan dibutuhkan dalam memahami konsep–konsep kimia, membantu daya ingat mahasiswa karena informasi yang diterima komprehensif. Basis MLR juga dapat melatih kemampuan siswa untuk memahami dan menjelaskan suatu konsep secara verbal, grafik, diagram, simbolik, dan persamaan matematik dalam memecahkan masalah secara komprehensif. Selain itu pendeskripsian suatu konsep akan menjadi lebih jelas manakala konsep–konsep tersebut dapat disajikan dengan beragam representasi (MLR) sekaligus.
  • Pertemuan G20 di Bali tidak hanya menjadi ajang bagi Indonesia untuk memperlihatkan kebolehannya dalam diplomasi internasional, tetapi juga menjadi bukti nyata kemampuan bangsa ini dalam menghadapi tantangan global di tengah situasi yang penuh dinamika. Berbagai isu penting seperti perubahan iklim, pemulihan ekonomi pasca pandemi, serta stabilitas dan keamanan internasional menjadi topik yang dibahas secara mendalam pada pertemuan ini. Diplomasi Indonesia berhasil menjembatani perbedaan di antara berbagai negara anggota dan memfasilitasi tercapainya konsensus yang bermanfaat bagi kepentingan global. Buku ini menguraikan dengan rinci langkah-langkah diplomasi yang diambil oleh Indonesia, mulai dari persiapan hingga pelaksanaan KTT G20 di Bali. Melalui serangkaian analisis dan refleksi, pembaca diajak untuk memahami kompleksitas diplomasi multilateral yang melibatkan berbagai aktor, baik dari sektor pemerintahan maupun non-pemerintahan. Kami juga menyajikan berbagai kisah di balik layar yang menggambarkan tantangan serta strategi yang digunakan oleh para diplomat Indonesia dalam memastikan kesuksesan pertemuan ini.
  • Buku “Fiqh Kebebasan Beragama di Indonesia: dari Nalar Filosofis Hingga Politik Hukum” menyajikan konsep kebebasan beragama serta permasalahan-permasalahannya, baik dalam tataran juridis, filosofis maupun empiris. Permasalahan kebebasan beragama tidak saja terdapat dalam UU PNPS, Peraturan Daerah, bahkan dalam tataran implementasinya masih terdapat permasalahan diskriminasi, truth claim pemahaman keagamaan, dan kekerasan atas nama agama yang disebabkan kepentingan-kepentingan politik tertentu. Oleh karenanya Buku ini menawarkan diskursus filosofis dan kajian politik hukum tentang kebebasan beragama di Indonesia. Bahkan buku ini menawarkan konstruksi baru konsep kebebasan beragama di Indonesia, yaitu: (1) merubah paradigma Positivistik kepada Paradigma Integratif pada konstruksi hukum kebebasan beragama di Indonesia; 2) Negara harus menjamin kebebasan beragama setiap warga negara, baik di ranah internum dalam konteks beraqidah, ataupun eksternum dalam konteks beribadah dan bermuamalah, termasuk menjalankan syariat Islam bagi yang beragama islam, dengan batasan nilai Pancasila, keadilan dan kemaslahatan; (2) Negara tidak boleh memaksa seseorang untuk mengikuti agama tertentu, termasuk enam agama “pemerintah”. ; (3) Negaralah harus menghukum orang yang melanggar ketertiban, kemaslahatan dan keamanan negara dalam pelaksanaan kehidupan beragama di masyarakat.
  • Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang pesat menuntut inovasi dalam dunia pendidikan, termasuk dalam pembelajaran kimia. Pengintegrasian pendekatan STEM diharapkan mampu meningkatkan kemampuan berpikir kritis, kreatif, dan kolaboratif peserta didik. Selain itu, penanaman nilai-nilai Islam dalam proses pembelajaran juga menjadi landasan penting dalam pembentukan karakter peserta didik yang berakhlak mulia, bertanggung jawab, dan peduli terhadap lingkungan. Buku ini terdiri dari beberapa bab yang tersusun secara sistematis, mulai dari pengenalan pentingnya pendidikan kimia hingga penerapannya dalam konteks pembangunan berkelanjutan. Setiap bab dilengkapi dengan contoh soal, latihan, serta studi kasus yang relevan untuk memudahkan pemahaman pembaca terhadap materi yang disajikan. Selain itu, integrasi nilai-nilai Islam dalam setiap bab bertujuan memberikan pemahaman holistik mengenai peran penting ilmu kimia dalam kehidupan sehari-hari dan kaitannya dengan ajaran Islam.
  • Buku ini, “Cave Hic Dragones: Memahami Kekuatan Struktural dalam Ekonomi Global”, hadir untuk memperkuat pemahaman mahasiswa mengenai dinamika Ekonomi Politik Internasional (IPE) dan cara mempelajarinya dari tataran teoretis hingga pada aras yang lebih membumi di ranah implikasi praktisnya. Sebagai mahasiswa Hubungan Internasional, penting untuk memahami kekuatan struktural yang membentuk ekonomi global dan bagaimana kekuatan tersebut mempengaruhi negara kita. Dengan pemahaman ini, kita dapat lebih waspada dan siap menghadapi tantangan yang datang dari kekuatan eksternal yang terus berubah. Judul buku ini, “Cave Hic Dragones,” diambil dari frasa Latin yang berarti “Hati-hati, di sini ada naga.” Frasa ini digunakan pada peta kuno untuk menandai daerah-daerah yang belum dipetakan atau berbahaya, di mana penjelajah mungkin menghadapi risiko yang tidak diketahui. Dalam konteks buku ini, frasa tersebut menggambarkan dunia ekonomi politik internasional yang kompleks dan seringkali penuh dengan risiko dan ketidakpastian. Ekonomi global saat ini penuh dengan “naga”—tantangan struktural dan dinamika kekuasaan yang dapat mempengaruhi stabilitas dan kesejahteraan negara. Dalam buku ini, kita akan menjelajahi berbagai konsep dan perspektif dalam IPE, mulai dari sejarah perkembangannya hingga teori-teori kontemporer yang relevan. Kita akan mempelajari bagaimana kebijakan laissez-faire dan kapitalisme mempengaruhi perekonomian global, serta bagaimana merkantilisme dan neomerkantilisme tetap relevan di era modern ini. Selain itu, kita juga akan mendalami perspektif strukturalisme yang menyoroti ketimpangan dan eksploitasi pasar, serta struktur-struktur utama dalam ekonomi politik internasional seperti keamanan global, produksi dan perdagangan global, moneter dan finansial global, serta pengetahuan dan teknologi global. Pembelajaran EPI sangat relevan dalam konteks globalisasi saat ini, di mana interkoneksi antara negara-negara semakin erat dan kompleks. Sebagaimana dinyatakan oleh Stiglitz (2002), globalisasi membawa serta tantangan dan peluang yang harus dihadapi dengan bijak dan penuh kesiapsiagaan. Globalisasi ekonomi mempercepat aliran barang, jasa, dan modal antar negara, tetapi juga meningkatkan risiko ketidakstabilan ekonomi global yang dapat berdampak signifikan pada ekonomi domestik.
Go to Top